TUBAN – Tidak banyak waktu yang dipunyai oleh Djajang Nurjaman setelah ditunjuk jadi pelatih Gresik United. Kurang lebih hanya empat hari dirinya mempersiapkan tim untuk laga perdana jadi pelatih Gresik United. Laga perdana bertandang ke markas Persela Lamongan, Stadion Tuban Sport Center, Tuban.
Djanur -sapaannya- menuturkan persiapan sangat baik meski hanya punya waktu empat hari. Dia mencoba seminimalis mungkin memanfaatkan waktu yang ada untuk persiapan. ”Yang terpenting pemain welcome kepada saya sehingga kami bisa sama-sama bekerja keras untuk besok.” paparnya.
Mantan pelatih Persib Bandung itu menuturkan punya target mencuri poin di kandang Persela. Syukur-syukur bisa mendapatkan poin penuh. ”Meski kami tahu Persela musim ini punya materi yang jauh lebih baik ketika saya menangani tim ini tahun lalu,” ungkapnya.
Beberapa pemain sangat diwaspadainya. Sebut saja ada Ezechiel Ndouassel hingga Samsul Arif. Menurut Djanur, Persela bukan tim yang mudah dikalahkan.
Meski begitu, anak asuhnya punya tekad besar untuk bisa bangkit. Gresik United tidak ingin datang ke Tuban dan pulang dengan tangan kosong. ”Kami serahkan ke pemain agar bisa berjuang keras di lapangan besok,” harapnya.
Pemain Gresik United Fadil Sausu menuturkan rekan-rekannya juga punya tekad ambil poin di Tuban. Dirinya pun sangat siap untuk berjuang keras mewujudkan target yang sudah ditetapkan oleh pelatih. ”Apa yang sudah diberikan oleh pelatih akan coba kami jalankan,” tuturnya.