Gresik United Football Club

Daud Palajukan bukan asli Gresik. Asalnya dari Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara. Walau berjarak ribuan kilometer dari Kota Pudak, rasa cintanya kepada Gresik United luar biasa.

”Saya tahu sepak bola Gresik luar biasa dulu. Sudah jatuh cinta sama Petrokimia Putra, sempat seleksi juga dulu di sini jadi kiper,” jelasnya. Meski belum sempat mengenakan jersey kuning kebesaran, mimpi dan cintanya kepada Gresik terus dipupuknya.

Karena itu, ketika diajak oleh Subangkit bergabung ke Gresik United sebagai pelatih fisik, Daud tidak ragu menjawab setuju. Dia merasa terpanggil dan ingin ikut mengembalikan sepak bola Kota Pudak agar kembali berjaya seperti dulu. ”Gresik United ini punya nama besar, pernah bertengger di kasta tertinggi. Jadi saya rasa Gresik United harus kembali ke kasta tertinggi itu,” tegasnya.

Selain itu, Daud juga merasa tertantang. Sebagai asisten pelatih, dia ingin mengukir sejarah di Gresik United untuk bisa kembali ke kasta tertinggi. ”Apalagi di staff pelatih ada coach Khusairi, legenda sepak bola Gresik. Saya bangga berada di tim ini,” katanya. Dia pun berjanji akan memberikan seluruh kekuatannya untuk Gresik United. Akan menjadikan fisik para pemain menjadi kuat agar bisa bertanding 100 persen. ”Sejauh ini tidak ada kendala, hanya memang masih butuh waktu agar pemain bisa berada di top performance-nya,” tegasnya.

Admin
September 15, 2021

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *